Keberanian Southgate dalam Seleksi Skuad
Pelatih kepala tim nasional Inggris, Gareth Southgate, telah mengambil langkah berani dengan memilih Luke Shaw untuk Euro 2024. Ini meskipun Shaw mengalami cedera serius yang membuatnya absen sejak awal tahun. Ini merupakan taruhan besar dari Southgate, mengingat kondisi fisik Shaw yang belum sepenuhnya pulih. Southgate yakin bahwa perkembangan pemulihan Shaw menunjukkan tanda-tanda positif yang cukup untuk dibawa ke turnamen besar.
Sejumlah pemain kunci seperti Harry Maguire, Jack Grealish, dan James Maddison, terpaksa tidak dibawa karena berbagai alasan. Khusus untuk Maguire, ia harus meninggalkan harapannya untuk berpartisipasi setelah berjuang dengan cedera betis. Ia memutuskan untuk tidak mengambil liburan dan berfokus pada pemulihan, tetapi tetap saja waktu tidak memungkinkan dia untuk kembali ke kondisi bermain.
Dampak Shaw Terhadap Formasi Tim
Dengan keputusan ini, Luke Shaw menjadi bek sayap kiri satu-satunya dalam daftar pemain yang dipilih Southgate. Keputusan ini menegaskan kepercayaan Southgate terhadap kemampuan Shaw untuk berkontribusi dalam turnamen. Meskipun akan absen pada pertandingan pembuka melawan Serbia, rencananya Shaw akan diturunkan saat Inggris bertemu Denmark. Ini memberikan Shaw waktu tambahan untuk mempersiapkan diri dan membuktikan bahwa kepercayaan Southgate tidak salah tempat.
Kembali berlatih, Shaw sudah mampu menjalani latihan beban dan berlari tanpa hambatan, sebuah perkembangan yang dianggap cukup oleh Southgate sebagai indikator kesiapan bermain. Harapan adalah bahwa Shaw dapat menggunakan waktu yang tersisa sebelum pertandingan melawan Denmark untuk memperkuat kondisinya lebih lanjut. Ini tidak hanya tes bagi Shaw tetapi juga momen penentuan bagi Southgate yang strateginya bisa berujung pada kesuksesan atau kekritisan di Euro 2024.
Baca juga: “Profil Stadion Euro 2024 – Stuttgart Arena”
Harapan Besar kepada Luke Shaw
Keseluruhan keputusan Southgate untuk memasukkan Shaw ke dalam skuad menunjukkan pendekatan yang berani dan mungkin berisiko. Namun juga dipenuhi dengan kepercayaan dan harapan besar terhadap kemampuan pemulihan dan kontribusi pemainnya. Saat Euro 2024 mendekat, semua mata akan tertuju pada Shaw dan Southgate, menunggu untuk melihat apakah risiko ini akan membawa kemenangan atau kekecewaan. Keberhasilan atau kegagalan strategi ini tidak hanya akan menentukan nasib Inggris di turnamen, tetapi juga bisa menentukan masa depan karier Southgate sebagai pelatih tim nasional.
