Jadon Sancho, yang pernah membuat keputusan berani dengan meninggalkan Manchester City di bawah asuhan Pep Guardiola, memulai petualangan barunya di Borussia Dortmund pada tahun 2017. Ketika itu, Dortmund memberinya nomor punggung 7, sebuah langkah yang dianggap menambah beban bagi pemain muda tersebut. Namun, Sancho melihatnya sebagai tantangan dan kesempatan. “Mendapatkan nomor tujuh tidak membuat saya takut,” ujar Sancho pada BBC Sport lima tahun lalu. “Saya datang ke sini untuk membuktikan diri – itu alasan saya di sini.”
Kini, Sancho kembali ke Dortmund dengan status pinjaman selama enam bulan. Keputusannya meninggalkan Manchester United, klub yang mengeluarkan £73 juta ($93m) untuknya, menjadi topik hangat. Kedatangan Sancho di United sempat dianggap sebagai perekrutan penting. Rio Ferdinand, mantan bek United, pernah menyebut Sancho sebagai pemain muda terbaik di dunia, sementara Jamie Carragher menganggap transfer dengan nilai tinggi tersebut akan menjadi tawaran yang menguntungkan.
Baca juga: Barcelona Tundukkan Osasuna di Supercopa, Pastikan El Clasico
Tantangan di Manchester United: Harapan dan Realitas
Di Manchester United, Sancho diharapkan menjadi bagian penting dari skuad. Ole Gunnar Solskjaer, manajer saat itu, yakin bahwa Sancho akan menjadi pemain penting bagi United. Namun, harapan tersebut tidak terwujud sebagaimana mestinya. Solskjaer sendiri telah dipecat, dan Sancho, yang semula dianggap sebagai bintang baru, mengalami penurunan yang drastis. Terdapat tuduhan mengenai perilaku tidak profesional, yang cukup mengejutkan mengingat ia sebelumnya dipuji karena kedewasaan dan komitmennya terhadap sepak bola.
Chris McGuane, mantan kepala akademi Watford, pernah menyatakan bahwa Sancho memiliki keinginan besar untuk sukses. Louis Lancaster, yang juga bekerja dengan Sancho di Watford, bahkan menganggap pemain London itu sebagai kandidat pemenang Ballon d’Or di masa depan karena kematangan dan kecintaannya pada permainan.
Kembali ke Dortmund: Harapan Baru untuk Sancho
Meskipun kepergian Sancho dari City terjadi dengan cara yang kurang baik, keputusannya bergabung dengan Dortmund terbukti tepat. Kurang dari setahun setelah bergabung, ia sudah bermain di Liga Champions dan membela tim nasional Inggris. Di Dortmund, Sancho merasa berhutang atas kesuksesannya. Namun, kini, dengan kembalinya ke Dortmund setelah dianggap sebagai salah satu kegagalan besar di Manchester United, Sancho memiliki kesempatan untuk memulai babak baru.
