Anthony Martial Makan Gaji Buta? Desas-Desus Transfer Beredar!

Sudah hampir sebulan berlalu, dan Martial belum juga kembali beraksi di lapangan. Ini menimbulkan spekulasi mengenai kondisi sebenarnya dari pemain asal Prancis tersebut. “Dia masih sakit dan sedang menjalani pengobatan,” kata Ten Hag dalam konferensi pers. Namun, Ten Hag tidak dapat memastikan kapan tepatnya Martial akan pulih, menegaskan bahwa pemain tersebut tidak akan bermain sampai benar-benar fit.

Dampak bagi Skuad Manchester United

Meski absen Martial terasa signifikan, tampaknya Manchester United tidak terlalu merindukan kehadirannya di lini depan. Erik Ten Hag telah mempercayakan posisi penyerang utama kepada Rasmus Hojlund, yang kini menjadi andalan baru di lini serang Setan Merah. Situasi ini menunjukkan kedalaman skuad dan kemampuan adaptasi tim di bawah arahan Ten Hag, meskipun kehadiran Martial tentunya akan menambah opsi bagi strategi tim.

Baca juga: “Jadon Sancho: Dari Dortmund ke Manchester United dan Kembali Lagi”

Performa Antony Merosot

Di sisi lain, Manchester United juga menghadapi tantangan dengan winger mereka, Antony. Erik Ten Hag mengungkapkan bahwa penurunan performa Antony di musim ini disebabkan oleh masalah di luar lapangan. Antony, yang sebelumnya tampil impresif di musim pertamanya bersama Setan Merah, mengalami penurunan yang cukup mencolok, hingga akhirnya digantikan oleh Alejandro Garnacho di sisi kanan lini serang.

Ten Hag menilai kasus dugaan kekerasan yang melibatkan Antony sebagai faktor utama penurunan performanya. “Ketika dia tersandung kasus itu, performanya tidak seperti yang kami harapkan,” jelas Ten Hag. Ini menunjukkan pentingnya stabilitas mental dan emosional pemain dalam menghadapi tekanan baik di dalam maupun di luar lapangan.

Harapan Untuk Kebangkitan Antony

Meski demikian, Ten Hag tetap optimistis tentang masa depan Antony di Manchester United. Ia percaya bahwa winger asal Brasil itu dapat kembali ke performa terbaiknya. Ten Hag menyadari tantangan yang dihadapi Antony dalam beradaptasi dengan Premier League yang lebih kompetitif dibandingkan Eredivisie. “Dia harus kembali ke level permainannya yang terbaik,” ujar Ten Hag. “Premier League memang lebih sulit, namun saya yakin dia mampu. Ia bisa bermain di level tersebut dan kami akan membantunya untuk kembali ke performa terbaiknya.”