Dalam pertandingan semifinal Supercopa de Espana 2023/2024 yang berlangsung di Al-Awwal Park, Riyadh, Barcelona berhasil mengalahkan Osasuna dengan skor 2-0. Laga yang digelar pada Jumat (12/1/2024) dini hari WIB ini berlangsung sengit tanpa gol di babak pertama, namun Barcelona akhirnya memastikan kemenangan melalui gol yang dicetak oleh Robert Lewandowski dan Lamine Yamal di babak kedua.
Dominasi Barca Berbuah Kemenangan
Pertandingan ini menjadi saksi bagaimana kedua tim, Barcelona dan Osasuna, bermain dengan strategi terbuka sejak awal laga. Barcelona, melalui aksi Robert Lewandowski, Ferran Torres, dan Raphinha, menciptakan sejumlah peluang, namun masih belum berhasil mengkonversinya menjadi gol. Di sisi lain, Osasuna juga memiliki beberapa peluang emas untuk mencetak gol, namun tetap gagal.
Kebangkitan Barca di Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Barcelona meningkatkan intensitas serangan mereka dan berhasil memecah kebuntuan lewat gol yang dicetak oleh Lewandowski pada menit ke-59, berkat assist dari Ilkay Gundogan. Upaya Osasuna untuk menyamakan kedudukan, termasuk peluang yang didapat oleh Ante Budimir dan Raul Garcia, tidak membuahkan hasil.
Di penghujung laga, tepatnya pada masa injury time, Yamal berhasil menggandakan keunggulan Barcelona. Gol ini tercipta melalui kerja sama apik dengan Joao Felix. Hasil akhir 2-0 untuk Barcelona pun tidak hanya membawa mereka ke partai final, tetapi juga menyiapkan panggung untuk duel klasik, El Clasico, melawan Real Madrid.
Baca juga: “Radu Dragusin Katakan “Tidak” Untuk Tawaran Bayern Munchen”
Ilkay Gundogan: Bintang Lapangan dalam Kemenangan Barcelona
Ilkay Gundogan tampil sebagai bintang dalam kemenangan Barcelona atas Osasuna. Perannya di lini tengah Barcelona tidak hanya vital dalam membantu timnya mempertahankan penguasaan bola, tetapi juga dalam menciptakan peluang. Assist yang ia berikan kepada Lewandowski menjadi bukti nyata kontribusinya.
Gundogan tidak hanya unggul dalam memberikan assist, tetapi juga dalam menciptakan peluang. Dengan akurasi umpan mencapai 96 persen dan menciptakan enam peluang, Gundogan menjadi pemain dengan kontribusi paling signifikan di lapangan. Performanya yang mengesankan ini menjadikan dia pemain terbaik dalam laga tersebut.
Susunan Pemain dan Strategi Kedua Tim
Pada laga ini, Barcelona turun dengan susunan pemain yang tangguh. Inaki Pena mengawal gawang, sementara Jules Kounde, Ronald Araujo, Andreas Christensen, dan Alejandro Balde mengisi lini belakang. Di lini tengah, kehadiran Sergi Roberto, Frenkie de Jong, dan Ilkay Gundogan memberikan kekuatan. Trio depan Raphinha, Lewandowski, dan Ferran Torres diisi oleh Lamine Yamal dan Joao Felix sebagai pengganti.
Osasuna, di bawah asuhan pelatihnya, turun dengan formasi yang kompetitif. Sergio Herrera di posisi kiper, diikuti oleh barisan pemain belakang yang tangguh. Di lini tengah dan depan, Osasuna mencoba menyaingi kekuatan Barca dengan pemain seperti Iker Munoz, Moi Gomez, dan Ante Budimir, meskipun pada akhirnya tetap kalah strategi.
